Ini Pidato Pertama Paus Leo XIV Usai Terpilih

by -4092 Views

Jakarta, TERBITINDO.COM  – Dalam penampilan perdananya sebagai Penerus Santo Petrus dari Loggia Pusat Basilika Santo Petrus, Paus Robert Prevost—yang kini dikenal sebagai Paus Leo XIV—menyapa Roma dan dunia dengan penuh kehangatan.

“Semoga damai menyertai kalian semua. Saudara-saudari terkasih, ini adalah salam pertama Kristus yang bangkit,” ucap Paus dengan suara tenang namun menggetarkan hati.

Ia melanjutkan dengan pesan damai yang menyentuh, “Saya ingin menyampaikan salam damai untuk menjangkau keluarga kalian, kalian semua, di mana pun kalian berada. Semoga damai menyertai kalian.”

Dalam pesan berikutnya yang penuh pengharapan, Paus menegaskan, “Tuhan mengasihi kita semua, tanpa syarat.”

Tak lupa, Paus Leo XIV memberi penghormatan kepada pendahulunya, Paus Fransiskus, dengan penuh hormat. Ia menyampaikan berkatnya kepada umat, sebagaimana dilakukan Paus Fransiskus dalam kemunculan terakhirnya.

“Umat manusia membutuhkan Kristus sebagai jembatan untuk dijangkau oleh Tuhan dan kasih-Nya. Bantu kami, dan saling membantu, membangun jembatan,” ucapnya dengan mantap.

Ucapan terima kasih pun disampaikan kepada para kardinal yang telah mempercayainya memimpin Gereja melalui konklaf dua hari. Tepuk tangan meriah dan sorak-sorai menyambutnya saat ia sejenak terdiam.

“Kita semua dapat berjalan bersama menuju tanah air yang telah Tuhan persiapkan bagi kita,” katanya, disambut gelombang antusias dari umat. “Salam khusus untuk Gereja Roma,” tambahnya.

Lalu, dengan kehangatan yang akrab, Paus Leo XIV beralih ke bahasa Spanyol untuk menyapa mantan keuskupannya di Peru. Ia mengucapkan terima kasih kepada umat yang telah berbagi iman dan menunjukkan kesetiaan yang begitu besar.

Setelah itu, kembali dalam bahasa Italia, Paus mengajak seluruh kerumunan untuk bersama-sama memanjatkan doa kepada Perawan Maria agar senantiasa dilimpahi berkat.

Doa singkat yang ia pimpin menggema di antara para hadirin, disambut sorak dan tepuk tangan yang semakin meriah. Usai pidato, Paus memulai pembacaan bagian keagamaan dalam bahasa Latin, memberi penghormatan kepada para santo dan Bunda Maria.

Dengan berkat penutup yang tulus, ia melambaikan tangan kepada kerumunan yang kini memenuhi Lapangan Santo Petrus. Musik dari band polisi militer Carabinieri mengiringi momen tersebut, sementara Paus Leo XIV berdiri menyaksikan umatnya dengan penuh kasih. (Ns)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.