TERBITINDO.COM Media sosial adalah sarana yang efektif untuk menyampaikan segala bentuk informasi yang memberikan pengaruh terhadap siapa saja, baik itu informasi yang positif maupun informasi negatif.
Media sosial juga berperan sebagai sarana promosi. Media promosi ini juga memberikan hal yang baru untuk bisa memberikan suatu perwujudan keunikan dan dapat berkembang dan menjadikan segala sesuatu yang lebih mudah.
Menurut Boyd dalam Nasrullah (2015) media sosial sebagai kumpulan perangkat lunak yang memungkinkan individu maupun komunitas untuk berkumpul, berbagi, berkomunikasi dan dalam kasus tertentu saling berkolaborasi atau bermain. Dalam lingkungan kerja media sosial sangatlah dibutuhkan. Ada berbagai macam hal yang mendorong media sosial ini sangat di butuhkan salah satunya untuk ajang promosi semua yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut.
Lingkungan kesehatan pun demikian. Pekerja di bidang kesehatan juga ikut serta dalam mengambil peran yang menjadikan media sosial sebagai salah satu hal yang sangat dibutuhkan. Media sosial ini banyak juga membawakan hal hal yang menguntungkan seperti memberikan edukasi mengenai kesehatan yang sangat berguna bagi pasien. Pasien dengan mudah mengakses apa saja tentang kesehatan melalui handphone dan melalui akun media sosial yang dibuat oleh lembaga kesehatan seperti instragram, facebook dan lain sebagainya. Ini juga menjadi salah satu usah pendekatan yang baik yang dilakukan oleh lembaga kesehatan dengan semua lapisan masyarakat yang memanfaatkan peran media sosial dengan baik yang memberikan ruang untuk masyarakat dalam bersosialisasi mengenai apa saja yang berkaitan dengan dunia kesehatan baik itu tentang konsultasi tentang sakit penyakit, menanyakan resep obat, informasi tentang BPJS bahkan informasi mengenai imunisasi yang dimuat dalam berbagai media sosial bahkan ada beberapa yang menggunakan website.
Tetapi adakalanya banyak oknum masyarakat yang salah menggunakan atau salah mengartikan tentang media sosial yang diperuntukkan sebagai sarana konsultasi penyakit tetapi diubah menjadi hal yang berbau negatif.
Hal ini menjadi suatu masalah yang perlu perhatikan secara serius dan perlu ditindak lanjuti untuk mencegah tangan-tangan nakal yang salah menggunakan media sosial dengan baik. Begitu pula dengan tenaga medis mereka juga harus berhati hati dalam menyampaikan informasi mengenai kesehata. Tidak boleh asal-asalan saja dalam memberikan konsultasi lewat media sosial dan harus memberikan pelayanan yang baik dan memberikan kesan yang membuat masyarakat nyaman dalam berkonsultasi mengenai sakit apa saja.
Peran media sosial saat ini bisa dibilang juga sebagai mulut kedua yang bertugas untuk menyampaikan segala bentuk informasi dengan cepat tanpa memerlukan waktu yang lama dan juga dapat menjadikan sarana penambah penghasilan lewat berbagai konten yang bertemakan kesehatan.
Jadi media sosial dengan lingkungan medis saat ini sama-sama sangat dibutuhkan untuk melancarkan segala urusan yang ada yang berkaitan dengan penyampaian informasi atau hal yang dibuat untuk menjadi perbincangan publik yang dapat membantu pengaksesan masyarakat dalam dunia medis atau kesehatan.
Penulis: Amelia Villani Jehaman
Fakultas keguruan dan Ilmu pendidikan
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Katolik Indonesia St. Paulus Ruteng.