THR Ojol 2025: Respons Maxim, Grab, dan Gojek

by -519 Views

Jakarta, TERBITINDO.COM – Tiga perusahaan transportasi daring, Maxim, Grab, dan Gojek, merespons kebijakan pemerintah terkait pemberian Bonus Hari Raya (BHR) bagi mitra pengemudi ojek online (ojol).

Masing-masing platform memiliki pendekatan berbeda dalam implementasi kebijakan ini, seiring dengan arahan dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan Presiden Prabowo Subianto.

Maxim Indonesia masih dalam tahap evaluasi terhadap Surat Edaran dari Kemnaker yang mengimbau perusahaan transportasi daring memberikan BHR kepada para mitra pengemudinya.

Public Relation Specialist Maxim Indonesia, Yuan Ifdal Khoir, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mempertimbangkan skema serta kriteria pemberian bonus tersebut.

“Tentu diperlukan waktu dan proses untuk menentukan kebijakan yang spesifik terkait BHR 2025. Kami terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak untuk memastikan keputusan yang terbaik,” ujar Yuan dalam keterangan resmi, Rabu (12/3/2025).

Sebagai bentuk dukungan menjelang Lebaran, Maxim berkomitmen untuk menjaga kesejahteraan mitra pengemudi melalui berbagai inisiatif, seperti bantuan sosial bagi yang membutuhkan dan pengurangan potongan komisi aplikasi.

“Sebagai bagian dari ekosistem gig-worker di Indonesia, kami terus berupaya memberikan kontribusi dalam mendukung mitra pengemudi, terutama saat momen Hari Raya Idulfitri,” tambahnya.

Bonus Kinerja

Berbeda dengan Maxim, Grab Indonesia memastikan pemberian BHR bagi mitra pengemudinya melalui program bonus kinerja khusus.

Group CEO & Co-Founder Grab, Anthony Tan, menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto, yang meminta agar perusahaan transportasi daring memberikan insentif kepada pengemudi menjelang Lebaran.

“Kami senang dapat berkontribusi dalam inisiatif ini, karena mitra pengemudi adalah tulang punggung layanan transportasi dan pengantaran di Indonesia. Mereka telah memberikan layanan terbaik kepada pelanggan, dan sudah sepantasnya kami memberikan apresiasi,” kata Anthony dalam keterangan resmi, Senin (10/3/2025).

Menurut Anthony, kolaborasi antara pemerintah dan industri sangat penting dalam menciptakan dampak positif yang lebih luas. Ia menegaskan bahwa Grab akan terus mencari cara terbaik untuk mendukung mitra pengemudi dan masyarakat secara keseluruhan.

Program bonus kinerja ini diberikan sebagai bentuk apresiasi bagi mitra pengemudi yang memenuhi sejumlah kriteria, seperti jumlah pesanan yang diselesaikan, tingkat penyelesaian pesanan, jumlah hari serta jam online, dan rating pengemudi.

“Bonus ini merupakan bentuk dukungan tambahan di luar manfaat rutin bagi gig worker, yang disesuaikan dengan kondisi finansial perusahaan,” imbuhnya.

Tali Asih Hari Raya

Gojek Indonesia juga memastikan mitra pengemudinya mendapatkan BHR melalui program khusus bertajuk “Tali Asih Hari Raya”.

Presiden Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, menegaskan bahwa perusahaan secara konsisten menghadirkan program Ramadhan yang memberikan manfaat nyata bagi mitra pengemudi.

“Kami memahami bahwa Ramadhan adalah momen spesial, namun juga penuh tantangan bagi mitra driver. Oleh karena itu, tahun ini kami menghadirkan program Tali Asih Hari Raya dengan skema yang lebih istimewa dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Catherine dalam keterangan resmi, Senin (10/3/2025).

Program ini memungkinkan mitra pengemudi yang memenuhi kriteria tertentu mendapatkan bonus dalam bentuk uang tunai, yang akan diterima sebelum Hari Raya Idulfitri.

“Program ini merupakan itikad baik dari Gojek dalam mendukung mitra pengemudi sesuai kapasitas perusahaan, sekaligus sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto mengenai BHR bagi mitra ojol,” jelasnya.

Gojek juga menegaskan komitmennya untuk berkoordinasi dengan pemerintah demi memastikan transparansi dalam pengalokasian dana bonus bagi mitra pengemudi.

“Melalui program Tali Asih Hari Raya, kami ingin memastikan mitra driver dapat menjalani Ramadhan dengan tenang dan merayakan Idulfitri dengan bahagia bersama keluarga,” pungkas Catherine.

Masing-masing perusahaan memiliki pendekatan berbeda dalam pemberian BHR bagi mitra pengemudi.

Namun, langkah ini menjadi bukti bahwa kesejahteraan pekerja sektor gig economy semakin diperhatikan, terutama dalam momen penting seperti Hari Raya. (Enjo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.