Jakarta, TERBITINDO.COM – Menanggapi kericuhan dan tragedi meninggalnya seorang anggota ojek online akibat dilindas mobil rantis oleh aparat, Teo Hanpalam aktivis dari FAHAM meminta Prabowo segera turun.
Menurutnya, demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa dan masyarakat sipil merupakan hak untuk menyatakan pendapat di depan publik yang dijamin oleh Konstitusi.
Saya mendesak Pak Prabowo turun, memenuhi tuntutan masyarakat Indonesia karena apa yang dikemukakan oleh mahasiswa dan masyarakat sipil yang melakukan demostrasi merupakan hak yang dijamin Konstitusi. Tegasnya.
Ia menambahkan, tindakan oknum aparat yang mencelakai ojek online tidak dapat diterima. Katanya
Oknum aparat ini harus diproses secara adil dan terbuka, masyarakat Indonesia sudah mengalami trauma oleh rezim orde baru yang kejam terhadap suara perlawanan, suara untuk membela kepentingan dan kesejahteraan rakyat. Pak Kapolri juga harus turun. Tegasnya lagi
Selain itu, mahasiswa Kandidat Doktor Universitas Diponegoro Semarang itu meminta Prabowo untuk memenuhi tuntutan dari mahasiswa.
Pak Prabowo harus memenuhi tuntutan para mahasiswa dan masyarakat Sipil, katanya ekonomi lagi susah makanya ada Efisiensi tapi para elit berpesta pora dengan tunjangan dan kenaikan gaji yang tidak masuk akal. Pemerintah seperti tidak punya empati terhadap kesusahan rakyat. Jelasnya
Rakyat sudah susah, tugas Pemerintahan Pak Prabowo harusnya menyejahterakan rakyat dan bekerja untuk kepentingan rakyat, bukan hanya kepentingan elit saja yang diperhatikan, tapi rakyat susah dapat kerja, pengangguran yang terus meningkat, kemiskinan yang semakin parah serta PHK dimana-mana, itulah yang harusnya dituntaskan Pak Prabowo. Tutup Teo Hanpalam dari Forum Aktivis Hak Asasi Manusia (FAHAM) itu.***
