Jakarta,TERBITINDO.COM-Pemerintahan Prabowo Subianto berencana mengubah skema subsidi energi menjadi bantuan langsung tunai (BLT).
Langkah ini diharapkan dapat menghemat anggaran negara sebesar Rp150 hingga Rp200 triliun. Selama ini, subsidi dinilai kurang tepat sasaran, sehingga perlu adanya penyesuaian agar lebih efisien dan efektif.
Wacana perubahan subsidi menjadi BLT disampaikan oleh Dewan Penasehat Presiden terpilih, Burhanudin Abdullah.
Menurutnya, subsidi di era Prabowo akan langsung diarahkan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan, dengan memberikan bantuan tunai.
Dengan pendekatan ini, fokus subsidi tidak lagi pada komoditas, melainkan pada penerima yang berhak.
“Kita ingin memperbaiki data agar bisa langsung memberikan transfer tunai kepada masyarakat miskin. Jadi, bantuan akan diberikan kepada keluarganya yang berhak, bukan lagi melalui komoditas,” ujar Burhanudin menjelaskan.
Sementara itu, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran sekaligus Wakil Ketua Komisi VII DPR RI periode 2019-2024, Eddy Soeparno, mengungkapkan bahwa Komisi VII dan Kementerian ESDM sedang merumuskan kebijakan subsidi energi yang lebih tepat sasaran.
Namun, data penerima subsidi yang tercantum dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) masih perlu penyempurnaan agar lebih akurat.
Salah satu rencana yang sedang dibahas adalah penyaluran subsidi elpiji 3 kg yang akan diberikan langsung ke rekening penerima sebesar Rp100.000 per bulan.
Selain itu, subsidi BBM akan dialokasikan kepada pengguna yang memiliki QR code sebagai identifikasi penerima.
“Kami di Komisi VII bersama pemerintah sudah membahas pola pemberian subsidi yang lebih tepat sasaran, berdasarkan data yang lebih akurat. Subsidi ini akan diberikan kepada penerimanya, bukan pada produknya,” kata Eddy menjelaskan lebih lanjut.
Selama lima tahun terakhir, anggaran subsidi energi terus meningkat. Faktor utama dari kenaikan ini adalah permintaan yang semakin besar serta fluktuasi harga minyak dunia.
Namun, muncul pertanyaan apakah perubahan mekanisme penyaluran subsidi energi ini akan berhasil memastikan bantuan tepat sasaran sesuai harapan. (bs)